Senin, 19 Januari 2015

materi AK







Al-khuwarizmi adalah bapak nya
algoritma…
Algoritma nya
sendiri adalah langkah-langkah sistematis secara teratur  dalam permasalahan pemrograman.
*Mekanisme eksekusi
program*
1. interpreter: penterjemah
2. kompilator: menterjemhakan keseluruhan
3.debugger: pendeteksi masalah
4. editor: program yang mampu menerima teks dari
manusia
5.IDE(integral development environment)
Bahasa tingkat
menengah pada komputer
-     Pascal,basic,cobol,fortran
Bahasa tingkat
tinggi pada komputer
-      Visual basic dll
Case:tidak boleh >1 variabel
Looping(perulangan)
1.for: 
menggunakan batasan            
2.while: menggunakan syarat dan kondisi yang letaknya
di awal
3.repeat: menggunakan syarat dan kondisi yang letaknya
di akhir

>>zat
causaprima: zat dari segala dasar(zat tuhan)…
>> english
tense
1. present tense(masa sekarang)
2. present continous(peristiwa yg sedang berlangsung)
3. present perfect(masa lalu dan masih terjadi hingga
sekarang)
4. present future(rencana)
5. past tense(terjadi di masa lalu)
6. past continous(peristiwa yang telah berlangsung)
7. past perfect(masa lampau dan berakhir di masa
lampau)
8. past perfect continous(peristiwa di masa lalu 1
sempurna 1 belum)
Struktur Data
1.infix    : A+B
…> (operan operator operan)
2.prefix  : +AB
…> (operator operan operan)
3.postfix : AB+ …> (operan operan operator)
Tingkatan
1.tanda kurung
2.pangkat
3.perkalian dan pembagian
4.penjumlahan dan pengurangan

PKN
-Pasal 30 UUD 1945: wajib ikut serta mempertahankan
dan membela             negara
-tujuan: melahirkan sikap nasionalisme dan tujuan
negara
*..Pancasila dan kewarganegaraan sebagai pengetahuan
ilmiah dan bersifat
1.obyektif
2.metode
3.sistem
4.rasional
5.universal
*..Pendekatan pancasila dan kewarganegaraan
1.pendekatan yuridis konstitusional(hukum,pasal)
2.pendekatan historis
3.pendekatan filosofis



INFIX, POSTFIX, dan PREFIX
Bambang Wahyudi (bwahyudi@staff.gunadarma.ac.id)
Ada tiga bentuk penulisan notasi matematis di komputer, satu bentuk adalah yang umum
digunakan manusia (sebagai input di komputer) yaitu infix, dan dua yang digunakan oleh
komputer (sebagai proses), yaitu postfix dan infix. Berikut contoh-contohnya:
No. Infix Postfix Prefix
1. A + B A B + + A B
2. (A + B) * C A B + C * * + A B C
3. A * ( B + C) A B C + * * A + B C
1. Konversi Infix ke Postfix
Untuk mengetahui bentuk postfix dari notasi infix, ada tiga cara yang dapat dilakukan, yaitu
(1) manual, (2) stack, dan (3) binary tree. Berikut contoh notasi infixnya:
A * ( B + C ) / D ^ E – F
1.a. Cara Manual
Caranya adalah dengan menyederhanakan notasi menjadi dua operand (variabel) dan satu
operator, seperti A + B.
Langkah 1: tentukan (berdasarkan derajat operasi) mana yang akan diproses terlebih dulu.
Diperoleh ( B + C ). Jika ( B + C ) dianggap G, maka notasi infix tadi menjadi:
A * G / D ^ E – F
Langkah 2: dari hasil langkah 1, disederhanakan lagi, kali ini ((berdasarkan derajat operasi)
akan disederhanakan D ^ E. Bila D ^ E dianggap H, maka notasi infix tadi
menjadi: A * G / H – F
Langkah 3: dari hasil langkah 2, disederhanakan lagi, kali ini ((berdasarkan derajat operasi)
akan disederhanakan A * G. Bila A* G dianggap I, maka notasi infix tadi
menjadi: I / H – F
Langkah 4: dari hasil langkah 3, disederhanakan lagi, kali ini ((berdasarkan derajat operasi)
akan disederhanakan I / H. Bila I / H dianggap J, maka notasi infix tadi menjadi:
J – F
Setelah diperoleh bentuk seperti itu, maka satu per satu kita kembalikan ke notasi semula
sambil mengubahnya menjadi notasi postfix.
Langkah 5: hasil akhir J – F, dibentuk postfixnya, menjadi J F –
Langkah 6: J sebenarnya adalah I / H yang jika ditulis dalam bentuk postfix menjadi I H /,
lalu kita gabung dengan hasil di langkah 5 tadi, diperoleh: I H / F -
Langkah 7: H sebenarnya adalah D ^ E yang jika ditulis dalam bentuk postfix menjadi D E ^,
lalu kita gabung dengan hasil di langkah 6 tadi, diperoleh: I D E ^ / F –
Langkah 8: I sebenarnya adalah A * G yang jika ditulis dalam bentuk postfix menjadi A G *,
lalu kita gabung dengan hasil di langkah 7 tadi, diperoleh: A G * D E ^ / F –1.



B. Cara Stack
Stack adalah tumpukan (jadi, memori diibaratkan dengan tumpukan) yang memiliki cara
kerja, “yang pertama masuk ke kotak, maka akan terakhir kali diambil kembali” atau “first in
last out”, atau sebaliknya, “yang terakhir masuk ke kotak, akan diambil yang pertama kali,”
atau “last in first out.”
Berikut ini langkah-langkahnya:
1. Proses akan dilakukan dari kiri ke kanan
2. Bila yang diproses adalah operand, maka tulis di hasil. Di sini operand “A”:
A * ( B + C ) / D ^ E – F

Hasil = A
stack
3. Lanjutkan ke operator “*”, karena stack masih dalam keadaan kosong, maka masukkan
operator tersebut ke dalam stack;
A * ( B + C ) / D ^ E – F

Hasil = A
stack
4. Lanjutkan ke operator “(“, operator ini masukkan (tumpuk) saja ke dalam stack;
INFIX, POSTFIX, dan PREFIX: Oleh: Bambang Wahyudi 3
A * ( B + C ) / D ^ E – F

Hasil = A
Stack
5. Lanjutkan ke operand “B”, karena sebagai operand, maka “B” dijadikan hasil saja.
A * ( B + C ) / D ^ E – F

Hasil = A B
Stack
6. Lanjutkan ke operator “+”, operator ini masukkan (tumpuk) saja ke dalam stack;
A * ( B + C ) / D ^ E – F

Bila top stack (posisi teratas tumpukan) adalah “(“ maka apapun operator yang sedang
diproses, masukkan saja ke dalam stack.
Hasil = A B
Stack
7. Lanjutkan ke operand “C”, karena sebagai operand, maka “C” dijadikan hasil saja.
A * ( B + C ) / D ^ E – F
BAB IX
JARINGAN KOMPUTER
Konsep jaringan pertama kali bermula dari pemikiran bahwa “Hubungan
komunikasi antara dua peralatan biasanya tidak praktis dikarenakan : peralatan
yang terpisah terlalu jauh atau jumlah peralatan yang banyak akan memerlukan
jumlah koneksi yang sangat besar dan tidak praktis. Solusinya adalah jaringan
komunikasi”.
Jaringan komputer adalah seperangkat komputer otonom yang saling
terhubung yang secara eksplisit terlihat, sehingga dapat saling bertukar
informasi/data, dan berbagai (share) satu dengan yang lainnya. [Tanenbaum
1996].
Suatu jaringan pada prinsipnya terdiri atas node dan link (yang
menghubungkan node-node).
• Node
Setiap mesin dalam sebuah jaringan disebut node. Node dapat
berupa komputer, printer, router, gateway dan lain-lain. Node yang berupa
komputer disebut host.
• Link
Contohnya adalah fiber optic, kabel koaksial (coaxial cable), kabel
berpilin (twisted pair copper), gelombang radio dan lain-lain.
Hubungan antar komputer secara umum terbagi dua :
􀂾 Point to point (hubungan secara langsung antar dua host)
􀂾 Multiple access (hubungan antara lebih dari dua host dengan
bantuan peralatan tertentu)
83
Setiap node memiliki alamat tertentu yang disebut IP Adress / alamat IP.
Alamat ini harus unik artinya tidak boleh ada alamat yang sama dalam satu
jaringan. Pemberian alamat dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu :
• Dinamis
Melalui DHCP (Dynamic Host Control Protocol) alamat IP tiap
komputer dalam jaringan dapat diberikan secara otomatis sehingga tidak
ada komputer yang memiliki IP yang sama.
• Statis
Setiap komputer dalam jaringan diberikan alamat secara manual. Ini
tentu saja akan memakan waktu lama bila jaringannya besar. Biasanya
pemberian secara statis hanya untuk jaringan dalam skala kecil.
Alamat IP yang berlaku sekarang adalah standar IPv4 (Internet Protocol
Version 4) dengan pola xxxx.xxxx.xxxx.xxxx dengan pembagian atas Kelas A, B,
dan C. IPv4 menggunakan 32 bit untuk pengalamatan (232)yang mampu melayani
4.294.967.296 alamat.. Setiap komputer diseluruh dunia yang ingin terhubung
dalam jaringan Internet mendapatkan 1 alamat yang disebut IP Publik.
Seiring dengan bertambah banyaknya komputer yang terhubung ke
Internet maka IPv4 tidak akan cukup alokasi alamatnya. Oleh karena itu dibuat
suatu standar baru dengan nama IPv6 (Internet Protocol Version 6) yang
menggunakan 128 bit sehingga dapat mengalokasikan alamat hingga 2128 (3,4 x
1038) dengan contoh 2001:0db8:85a3:0000:0000:8a2e:0370:7334.
Tujuan dari jaringan komputer adalah :
• Membagi sumber daya, misalnya : berbagi pemakaian printer, hard disk
• Komunikasi, misalnya : email, chatting, program
• Akses informasi, misalnya : browsing.

Topologi Jaringan
Topologi Jaringan adalah model atau peta dari sebuah jaringan. Topologi
jaringan ada bermacam-macam dengan kelebihan dan kekurangannya. Pemilihan
topologi tergantung kebutuhan dan tempat penerapan jaringan.
84
Topologi Jaringan terbagi atas :
• Topologi Bus
Gambar 9.1. Topologi Bus
• Topologi Bintang
Gambar 9.2. Topologi Bintang
• Topologi Cincin
Gambar 9.3. Topologi Cincin
85
• Topologi Mesh
Gambar 10.4. Topologi Mesh
Jaringan komputer berdasarkan kriterianya dibedakan menjadi 4, yaitu :
1. Berdasarkan Distribusi Sumber Informasi/Data
􀂙 Jaringan Terpusat
􀂙 Jaringan Terdistribusi
2. Berdasarkan Jangkauan Geografis
􀂙 LAN (Local Area Network)
Jaringan lokal berskala kecil.
􀂙 MAN (Metropolitan Area Network)
Jaringan yang lebih besar dan mencakup suatu wilayah/kota.
􀂙 WAN (Wide Area Network)
Jaringan yang sangat jauh dan merupakan gabungan dari
jaringan-jaringan yang heterogen. Misalnya : internet.
3. Berdasarkan Hubungan Tiap Komputer
􀂙 Host (pengguna terakhir)
Misalnya : email, Web
􀂙 Client/server model (Model klien/server)
Komputer yang meminta layanan disebut client dan komputer
yang memberikan layanan disebut server. Misalnya : email
client/server, Web client/server
86
􀂙 Peer to peer (P2P) model
Setiap host menjadi client dan server secara bersamaan. Ketika
host meminta layanan ke host yang lain, saat itu juga di dapat melayani
permintaan layanan dari host yang lain.
4. Berdasarkan Media Transmisi
􀂙 Jaringan Berkabel (Wired Network)
Jaringan yang membutuhkan kabel untuk menghubungkan
komputer-komputer.
􀂙 Jaringan Nirkabel (Wireless Network)
Jaringan yang tidak menggunakan kabel untuk menghubungkan
komputer-komputer tetapi menggunakan gelombang radio.
Soal.